Bicara Kasih 7

بِسۡمِ ٱللهِ ٱلرَّحۡمَـٰنِ ٱلرَّحِيمِ

السلام عليكم ورحمة الله وبركات

Maha Suci ENGKAU Ya Allah...

Berilah aku kekuatan untuk meneruskan sisa hidup yang berbaki entah berapa hari lagi. Ku mohon pada MU, sebelum aku KAU jemput, hadiahkan seorang wanita yang baik kepada anakku ini. Untuk dijadikan teman berbicara, teman bermesra dan teman untuk dia berkasih sayang.


Setiap kali dada ini sakit dicengkam kuat tangkai jantungnya dan dilepaskan semula agar reda sakitnya, setiap kali itu jugalah air mata hadir dipenjuru mata. Dan hadir juga wajah sayu anakku ini. Tak ada kata lain yang ku bisikkan , dan hanya telinga ku saja yang mendengarnya," Ya Allah, jangan KAU ambil nyawaku  ketika ini, sebelum KAU hadirkan seorang perempuan yang baik disisinya." Dan air mata ini akan terus mengalir laju menuruni pipi. Aku tak tega untuk pergi meninggalkan dia keseorangan.


Jika ada yang menawarkan emas segunung, mutiara selautan pun tidak akan aku tukar ganti dengan kasih dan sayang aku dengan iman yang ada di dalam hatinya. Sekebal mana pun kubu dan benteng untuk memisahkan kasih sayang aku kepadanya tidak berjaya membuang rasa kasih dari hati ini. Aku rela bermandi duka sambil bertasbih kepada MU memohon kesejahteraan untuk dirinya.



Ya Allah, berilah aku kekuatan untuk aku berdiri di bumi yang nyata. Ambillah semuanya yang jadi temanku tapi jangan KAU biarkan aku terpisah dengannya. Bantulah aku untuk mentarbiyah dirinya menjadi anak soleh. Matlamat kasih sayangku padanya cuma satu sahaja, mendidik dia menjadi anak soleh. Anak yang mentaati MU dan RasulMU.


Maha Suci ALLAH...

Aku yang telah senja,
Kembara Samudera Qaseh.